THE REAL MY CREATION => FITRI NUR RIZKI
twitter : @Fitnurizki
fb : Fitri Nur Rizky
ID Line : fitri_nr
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sinopsis
Salsha bertemu dengan Aldi dipantai anyer saat perusahaan besar ayahnya mengadakan tour family.Saat itu,salsha yang sangat gemas dengan Alda (adiknya Aldy) menjadi tertarik dengan Aldi.Begitupun dengan Aldi.Salah satu alasan mengapa dia sangat tertarik dengan salsha adalah karena salsha begitu menyayangi anak kecil seperti Alda.Itu adalah tipikal cewe idaman aldi,karena aldi begitu menyayangi alda adik semata wayangnya.Lalu papa aldi yang kebetulan adalah asistant pribadi ayahnya salsha,memindahkan aldi kesekolah yang sama dengan salsha.Takdir memihak kepadanya.Aldi sekelas dengan salsha.Bagaimana perjalanan kisah cinta mereka berdua setelah ini?Ayo baca kisahnya disini! HAPPY READING!
Salsha bertemu dengan Aldi dipantai anyer saat perusahaan besar ayahnya mengadakan tour family.Saat itu,salsha yang sangat gemas dengan Alda (adiknya Aldy) menjadi tertarik dengan Aldi.Begitupun dengan Aldi.Salah satu alasan mengapa dia sangat tertarik dengan salsha adalah karena salsha begitu menyayangi anak kecil seperti Alda.Itu adalah tipikal cewe idaman aldi,karena aldi begitu menyayangi alda adik semata wayangnya.Lalu papa aldi yang kebetulan adalah asistant pribadi ayahnya salsha,memindahkan aldi kesekolah yang sama dengan salsha.Takdir memihak kepadanya.Aldi sekelas dengan salsha.Bagaimana perjalanan kisah cinta mereka berdua setelah ini?Ayo baca kisahnya disini! HAPPY READING!
CEKIDOOOOOOOOOOOTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT....
Namaku Salshabilla Adriani,panggil saja aku Salsha.umurku 12 tahun.Hari ini Perusahaan ayah ku mengadakan tour ke pantai anyer.Ya karena ayah ku Direktur utamanya,otomatis,ayah dan bundaku ikut.Begitupula dengan ku.Aku terpaksa harus ikut.Semula aku sangat enggan ikut tour dengan karyawan perusahaan ayahku,namun karena tau ini adalah liburan,dan kakak ku “Anisa” sedang berlibur ke Bali bersama teman-temannya,Alhasil aku memutuskan untuk ikut.Aku hanya 2 bersaudara,dan aku adalah anak bungsu.Aku sangat sangat sangat ingin memiliki seorang adik kecil yang lucu.terlebih kalo itu adalah little girl.Wuaa!! pasti asik bermain dengan adik perempuan.Sudahlah,berhenti mengkhayal.
Aku melangkahkan kaki ku memasuki bus.Ini yang membuatku heran.Kenapa ayah tidak membawa mobil pribadi saja?huffttt… :(
Saat masuk kedalam bus..
“Salsha kamu duduk dipaling depan oke! Bunda sama ayah dibelakang kamu.”Ucap bunda.
“Ih,masa salsha duduk sendiri sih bund! Kenapa gak milih yang 3 bangku aja sih?”sahutku.
“Salsha sudahlah nak,semuanya sudah diatur.Tinggal duduk aja ribet banget.”Kata Ayah.
“IH!”Ucapku.
kemudian dengan berat hati aku pun duduk dibangku paling depan.
Bus mulai berjalan.Aku merasa sangat BT karena harus duduk sendiri didalam bus,ga ada temen,ga ada kerjaan,ga tau harus ngapain,pokoknya super duper bête!!!! Satu-satu nya temen Cuma iphone sama ipad.Oh god,benar-benar membosankan.
Aku menoleh kesamping,terlihat seorang anak cowo seusiaku sedang bercanda gurau dengan adik perempuannya.Sangat harmonis.Huaaaaa itu membuatku sangat iri padanya.Adik perempuan itu terlihat sangattttttttt menggemaskan,pipinya sangat chubby,membuatku ingin mencubitnya.Saat sedang memperhatikannya,tiba-tiba anak cowo yang tak lain adalah kakaknya,menatapku heran.Aku jadi salah tingkah.Cowo itu hanya tersenyum manis kepadaku.Kemudian sepasang adik kakak tersebut melanjutkan canda gurau nya dengan saling mengelitiki. Entah mengapa,aku sulit mengalihkan pandanganku.Kali ini,mataku bukan lagi memperhatikan adik kecilnya melainkan memperhatikan cowo itu.Rambutnya yang sedikit pirang,dan style nya yang keren,matanya yang sipit membuat jantungku berdebar.
“kalo difikir-fikir anak cowo itu ganteng juga,keren..senyum nya manis,klo lagi ketawa juga lucu.hemm..kira-kira namanya siapa ya??”tanyaku dalam hati.
“Aldy,jangan diledekin terus adiknya!”Ucap seorang wanita seumuran bundaku yang duduk dibelakangnya.
“Yee..mama sok tau.orang aku lagi bercanda bukan ngeledekin adek.”Sahutnya.
“Ohhh ternyata namanya Aldy.Nice!”Gumamku pelan.
SKIIIIIIIIIIIIPPPPPPPPP>>>
SAMPAI DI ANYER..
Bus berhenti tepat didepan pintu masuk hotel Marabella.Semua nya turun dari bus,begitupun aku.Ayahku mulai sibuk mengurusi semua nya.Papa dari Aldy terlihat mendekati ayahku.
“Hay Bram! Gimana,udah dapet kamar kan?”Ucap Ayahku.
“Kalo kamar untuk saya dan istri saya sudah pak.Ini saya lagi memesan satu kamar lagi untuk Aldi dan Alda.”Sahutnya.
“Oh gitu,saya juga ingin memesan satu kamar lagi untuk Salsha.Oh ya,salsha kenalin ini asistant pribadi ayah,namanya om bram.”Ucap ayahku.
“Halo..om!”Sapaku sambil tersenyum.
“Halo juga salsha,kamu kelas berapa nak?”Tanya om bram.
“Kelas 7 om.”Sahutku.
“Wah kalau begitu sama dong kaya Aldy.”Ucap om bram.
Aldy yang sedang asyik memainkan psp nya,langsung menoleh menatapku.Aku pun tersenyum.
“Kalian udah kenalan belum?”Ucap ayahku.Aku menggeleng pelan.
“Ayo aldy,kenalan dulu sama salsha.”Ucap om bram.
Aldy menjulurkan tangannya,”Kenalin,gue Aldy.”
Aku menyambut juluran tangannya,”Aku salsha”
“Oh iya,ini adiknya aldy,namanya Alda.”Kata Om bram.
“Halo Aldaa…ih kamu lucu banget sih.Gemes deh!”Ucapku smabil mencubit pipinya.
Alda tersenyum manis kepadaku,namun dia terlihat malu-malu.
Ayah,bunda ku terlihat asik berbincang dengan om bram dan istrinya yang kupanggil tante meli.Aku,Aldy dan Alda hanya mengikuti langkah kaki mereka dari belakang.Aldy masih terlihat asik dengan psp nya.Sedangkan alda terus nempel dengan Aldy.Yang aku heran,begitu dekatnya Alda dengan Aldy.Padahal biasanya,kalo adik perempuan itu deketnya pasti sama mamanya.kok ini malah sama kakaknya.aneh!
Aku merogoh tas ku,dan mengambil sebatang coklat.
“Alda..kakak punya coklat nih.mau ga?”Ucap ku.Sambil menyodorkan coklat itu.
Aldi menghentikan langkahnya sehingga alda juga berhenti.Alda mendongak menatap Aldi.Seperti memberikan isyarat.Aldy tersenyum.Kemudian alda menerima coklat pemberianku.
“Kalo dikasih,bilang apa?”Ucap Aldy.
“Terima acih kakak cantik..”Ucap Alda membuat aku dan aldi tersontak kaget.
“Perasaan kakak gak pernah ngajarin kamu ngegombal gitu deh.”Ucap Aldy sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
“Hahaha..iya sama-sama alda..”Ucapku.
Tak terasa sudah sampai,ternyata kamarku dan aldy bersebelahan.aku nomer 622 dan aldi 623*kode=> bln 6 tgl 23*.Kamar ayah dan bundaku 625 dan kamar om bram& tante meli 626.
Kemudian bunda,dan ayah ku masuk kekamar.
“Alda,ayo sama mama.”Ucap tante meli.
“Alda,mau main sama kakak dulu ma.”Sahutnya dengan suaranya yang menggemaskan.Kemudian aldi merangkul alda dan memasuki kamarnya.
Aku hanya tersenyum simpul kemudian masuk kamar juga.
Aku melihat kearah jendela kamarku,jendela yang tembus pandang.dari tempat aku berdiri sekarang,pemandangan pantai anyer sudah dapat kulihat.aku pun menaruh tasku diatas tempat tidur,lalu aku membuka jendela.
Hemmmm…sejuk,padahal udah siang,apalagi pagi ya,wawww lautnya,kerennnn amazing..”kataku
Lagi asik menikmati pemandangan,Tiba-tiba bel kamarku berbunyi,aku pun membuka pintu kamarku.
“Salsha,ayo makan siang dulu.”ucap bundaku.
“Dimana bund?”
“Udah ikut aja.ayok!”
“Ehm bunda tunggu di depan lift aja,nanti aku nyusul ok.emangnya lantai brp bun?”
“Lantai 3.Yaudah bunda sama ayah duluan.gak pake lama ya sayang.”Ucap bunda sambil membelai rambutku.
“Sip bun!”
Kemudian bundaku berderap pergi.Aku menghelakan nafas,dan kemudian membereskan barang-barangku,setelah itu bergegas keluar.
Saat aku membuka pintu kamar,ternyata berbarengan dengan aldy yang juga keluar dari kamarnya bersama alda.
“Ehehe..barengan.”Ucap Alda.
Aku terkekeh sedangkan aldi hanya tersenyum simpul.
“Lo mau kemana sal?”Tanya Aldi.
“Ehmm..aku mau lunch,kamu?”Tanyaku.
“Samaa,kalo gitu bareng aja.”Ucap aldi.
“Ehmm iya,”jawabku sedikit malu.
Kemudian kami berjalan bertiga menuju lift.
“Ka,tadi coklat nya enak bangetttttttt lho.Alda sukaaa..”Ucap Alda.
“Oh ya?kamu mau lagi?kakak masih punya banyak lho.”Ucap ku.
“Wahhh mau mau mau…”Ucap Alda sambil memegang tanganku.
“Makanya nanti abis lunch,kekamar kakak aja ok!”Ucap ku.
“Dih gitu!”Ucap Aldi.
“Kenapa?ga boleh ya?”Ucapku sambil memanyunkan bibirku.
“Boleh gak yaaa??”Ucap Aldi dengan nada meledek.
Aku mengatupkan dua tanganku,”Please..”
“HAHAHA!! Yaudah boleh.”Ucap Aldi.
“Uhh..walaupun ka aldi ga ngizinin,alda tetep mau ke kamar kakak cantik wleeekkkk :P “Ucap Alda.
Aldi melongo,”Oh gitu ya,yaudah nanti gak kakak kasih boneka Barbie lagi.”
Alda langsung merengek kepada aldi,”Ahh..ahh..alda Cuma bercanda kok ka.Kan alda sayang kakak hehe..Alda mau Barbie lagi dong ka..”
“Huh tak tergoda kakak sama rayuanmu.Haha!masa sayang karena ada maunya.”Ucap aldi sambil berjalan.
“Namanya juga anak kecil.That’s just kidding.”Ucapku membuat aldi menghentikan langkahnya.
“Yaelah sal,gue juga Cuma bercanda kali sama alda.”Sahut aldi.
“Ups! Peace V” ucapku dengan membentuk kedua jariku menjadi huruf V.
“Cieeee…”Ucap Alda.
“Cie?maksud kamu apa dek?”Tanya Aldi.
Aku pun juga heran.Namun saat ditanya Aldi,Alda hanya mengedikkan bahunya.Kemudian berlari menuju lift.Dan menekan tombol lift.Pintu lift terbuka,terlihat lift kosong.Alda langsung masuk kedalam lift.Aku dan Aldi tersontak kaget.
“ALDA TUNGGU!”Teriakku dan aldi berbarengan.
Aku dan Aldi langsung berlari mendekati lift,namun gagal!!! Alda sudah menakan tombol nya,dan pintu lift pun tertutup.
“ALDAAA LANTAI TIGAAAA!!!”Teriakku sekencang mungkin,saat masih tersisa cela sedikit pada pintu lift.Aku berharap alda mendengarnya.
Kemudian aldi langsung menekan tombol lift disebelahnya,pntu lift pun terbuka.Lift kosong.Aku dan aldi langsung memasuki lift tersebut.Aldi menekan nomer 3.Lift pun mulai terasa turun.Nafasku terengah-enga begitupun dengan Aldi.
“Dy,Klo alda nyasar gimana?aduhh..harusnya tadi tuh kita cegah dia buat mencet tombol lift.Bodoh bangettt sih kita!!! Uhhh..”Ucapku panik sambil menyeka keringatku.
“Salsha,please thinking!! Dia udah bisa kok naik lift! Buktinya tadi dia ngerti mencet tombolnya.”Ucap Aldi yang terlihat juga panik.
“Ya,tapi alda masih kecil dy! Bisa aja nanti didalam lift,tiba-tiba banyak orang,terus dia lupa harus turun kapan!”Sahutku.
“Sal,gue kakaknya! Jadi gua yang lebih tau dia.Alda bukan anak kecil yang bodoh,dia aktif dan pinter.Gua yakin dia punya banyak akal.Dan gua yakin,tadi dia denger teriakan lo yang super duper kenceng itu!please jangan bikin suasana tambah mencekam.Keep calm!”Ucap Aldi.
Aku mencoba mengatur nafasku,dan meneguk ludah mendengar kata-kata Aldi.
“Maaf..”Ucapku.
Aldi hanya menghelakan nafasnya.Kemudian pintu lift terbuka.Aku dan Aldi keluar dari lift.Terlihat Alda yang sedang memakan permen lollipop.Aldi langsung menghampiri nya.
“Dek!”panggil aldi.
“Eh kakak! Hebat kan ka,alda gak nyasar.”Ucap Alda.
Aldi tersenyum kemudian melirikku.Aku mengerti yang dia maksud.Aldi mengisyaratkan kepadaku bahwa apa yang dia bilang dilift tadi itu benar.Nukan semata-mata ingin menenangkan ku yang panik.
“Iya maaf..”Ucapku yang tak tau harus berkata apa lagi.
“Lho?kakak cantik kenapa minta maaf sama ka aldi?Ka Aldi jahatin kakak cantik ya?”Ucap Alda dengan kepolosannya.
“Lah?kalo dia yang minta maaf ke kakak,itu artinya dia yang punya salah sama kakak.Aduh kamu ada-ada aja sih.”Ucap Aldi.
“Emang kakak cantik punya salah apa ke kakak?”Ucap Alda.
Aku hanya bisa terdiam.
“Ga punya salah apa-apa.”Ucap Aldi.
“Terus kenapa tadi kakak cantik minta maaf?”Tanya Alda.
“Aduhhh dek,kamu tuh bawelnyaa kok dari bayi ga ilang-ilang ya?heran kakak sama kamu.Kepo banget gitu.”Ucap Aldi yang sudah gemas sekali dengan ocehan adiknya yang begitu sangat bawel.
“Kepo itu apa kak?”Tanya Alda.
Aldi menghelakan nafasnya,”Minta jelasin sama salsha aja tuh.”
“Ihhhh!! Kok kakak manggilnya salsha sih,kakak harus manggil kakak cantik juga dong!”Ucap Alda.
“Tapi kan kakak sama dia seumuran dekkk!!”Ucap Aldi.
“Ohh gitu ya,yaudah manggil nya Peri cantik aja.”Ucap Alda.
“Hah?peri cantik?Kaya di film my heart aja.”Ucapku.
“Film my heart?film apa tuh ka?”Tanya Alda.
Aku terkekeh,dan hanya bisa menghela nafas panjang.
“Hey,kalian kok malah ngobrol disini,bunda udah nungguin dari tadi dimeja makan.Gak dateng-dateng,bunda kira kalian nyasar!”Ucap Bundaku.
“Lho,an bunda blm ngasih tau dimana tempat makannya,jadi kita tunggu disini aja.”Ucapku.
“Oh iya bunda lupa.Yaudah ayo kesana!”Ucap bundaku sambil menunjuk serong ke kanan.
SEE YOU THE NEXT PART
Namaku Salshabilla Adriani,panggil saja aku Salsha.umurku 12 tahun.Hari ini Perusahaan ayah ku mengadakan tour ke pantai anyer.Ya karena ayah ku Direktur utamanya,otomatis,ayah dan bundaku ikut.Begitupula dengan ku.Aku terpaksa harus ikut.Semula aku sangat enggan ikut tour dengan karyawan perusahaan ayahku,namun karena tau ini adalah liburan,dan kakak ku “Anisa” sedang berlibur ke Bali bersama teman-temannya,Alhasil aku memutuskan untuk ikut.Aku hanya 2 bersaudara,dan aku adalah anak bungsu.Aku sangat sangat sangat ingin memiliki seorang adik kecil yang lucu.terlebih kalo itu adalah little girl.Wuaa!! pasti asik bermain dengan adik perempuan.Sudahlah,berhenti mengkhayal.
Aku melangkahkan kaki ku memasuki bus.Ini yang membuatku heran.Kenapa ayah tidak membawa mobil pribadi saja?huffttt… :(
Saat masuk kedalam bus..
“Salsha kamu duduk dipaling depan oke! Bunda sama ayah dibelakang kamu.”Ucap bunda.
“Ih,masa salsha duduk sendiri sih bund! Kenapa gak milih yang 3 bangku aja sih?”sahutku.
“Salsha sudahlah nak,semuanya sudah diatur.Tinggal duduk aja ribet banget.”Kata Ayah.
“IH!”Ucapku.
kemudian dengan berat hati aku pun duduk dibangku paling depan.
Bus mulai berjalan.Aku merasa sangat BT karena harus duduk sendiri didalam bus,ga ada temen,ga ada kerjaan,ga tau harus ngapain,pokoknya super duper bête!!!! Satu-satu nya temen Cuma iphone sama ipad.Oh god,benar-benar membosankan.
Aku menoleh kesamping,terlihat seorang anak cowo seusiaku sedang bercanda gurau dengan adik perempuannya.Sangat harmonis.Huaaaaa itu membuatku sangat iri padanya.Adik perempuan itu terlihat sangattttttttt menggemaskan,pipinya sangat chubby,membuatku ingin mencubitnya.Saat sedang memperhatikannya,tiba-tiba anak cowo yang tak lain adalah kakaknya,menatapku heran.Aku jadi salah tingkah.Cowo itu hanya tersenyum manis kepadaku.Kemudian sepasang adik kakak tersebut melanjutkan canda gurau nya dengan saling mengelitiki. Entah mengapa,aku sulit mengalihkan pandanganku.Kali ini,mataku bukan lagi memperhatikan adik kecilnya melainkan memperhatikan cowo itu.Rambutnya yang sedikit pirang,dan style nya yang keren,matanya yang sipit membuat jantungku berdebar.
“kalo difikir-fikir anak cowo itu ganteng juga,keren..senyum nya manis,klo lagi ketawa juga lucu.hemm..kira-kira namanya siapa ya??”tanyaku dalam hati.
“Aldy,jangan diledekin terus adiknya!”Ucap seorang wanita seumuran bundaku yang duduk dibelakangnya.
“Yee..mama sok tau.orang aku lagi bercanda bukan ngeledekin adek.”Sahutnya.
“Ohhh ternyata namanya Aldy.Nice!”Gumamku pelan.
SKIIIIIIIIIIIIPPPPPPPPP>>>
SAMPAI DI ANYER..
Bus berhenti tepat didepan pintu masuk hotel Marabella.Semua nya turun dari bus,begitupun aku.Ayahku mulai sibuk mengurusi semua nya.Papa dari Aldy terlihat mendekati ayahku.
“Hay Bram! Gimana,udah dapet kamar kan?”Ucap Ayahku.
“Kalo kamar untuk saya dan istri saya sudah pak.Ini saya lagi memesan satu kamar lagi untuk Aldi dan Alda.”Sahutnya.
“Oh gitu,saya juga ingin memesan satu kamar lagi untuk Salsha.Oh ya,salsha kenalin ini asistant pribadi ayah,namanya om bram.”Ucap ayahku.
“Halo..om!”Sapaku sambil tersenyum.
“Halo juga salsha,kamu kelas berapa nak?”Tanya om bram.
“Kelas 7 om.”Sahutku.
“Wah kalau begitu sama dong kaya Aldy.”Ucap om bram.
Aldy yang sedang asyik memainkan psp nya,langsung menoleh menatapku.Aku pun tersenyum.
“Kalian udah kenalan belum?”Ucap ayahku.Aku menggeleng pelan.
“Ayo aldy,kenalan dulu sama salsha.”Ucap om bram.
Aldy menjulurkan tangannya,”Kenalin,gue Aldy.”
Aku menyambut juluran tangannya,”Aku salsha”
“Oh iya,ini adiknya aldy,namanya Alda.”Kata Om bram.
“Halo Aldaa…ih kamu lucu banget sih.Gemes deh!”Ucapku smabil mencubit pipinya.
Alda tersenyum manis kepadaku,namun dia terlihat malu-malu.
Ayah,bunda ku terlihat asik berbincang dengan om bram dan istrinya yang kupanggil tante meli.Aku,Aldy dan Alda hanya mengikuti langkah kaki mereka dari belakang.Aldy masih terlihat asik dengan psp nya.Sedangkan alda terus nempel dengan Aldy.Yang aku heran,begitu dekatnya Alda dengan Aldy.Padahal biasanya,kalo adik perempuan itu deketnya pasti sama mamanya.kok ini malah sama kakaknya.aneh!
Aku merogoh tas ku,dan mengambil sebatang coklat.
“Alda..kakak punya coklat nih.mau ga?”Ucap ku.Sambil menyodorkan coklat itu.
Aldi menghentikan langkahnya sehingga alda juga berhenti.Alda mendongak menatap Aldi.Seperti memberikan isyarat.Aldy tersenyum.Kemudian alda menerima coklat pemberianku.
“Kalo dikasih,bilang apa?”Ucap Aldy.
“Terima acih kakak cantik..”Ucap Alda membuat aku dan aldi tersontak kaget.
“Perasaan kakak gak pernah ngajarin kamu ngegombal gitu deh.”Ucap Aldy sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
“Hahaha..iya sama-sama alda..”Ucapku.
Tak terasa sudah sampai,ternyata kamarku dan aldy bersebelahan.aku nomer 622 dan aldi 623*kode=> bln 6 tgl 23*.Kamar ayah dan bundaku 625 dan kamar om bram& tante meli 626.
Kemudian bunda,dan ayah ku masuk kekamar.
“Alda,ayo sama mama.”Ucap tante meli.
“Alda,mau main sama kakak dulu ma.”Sahutnya dengan suaranya yang menggemaskan.Kemudian aldi merangkul alda dan memasuki kamarnya.
Aku hanya tersenyum simpul kemudian masuk kamar juga.
Aku melihat kearah jendela kamarku,jendela yang tembus pandang.dari tempat aku berdiri sekarang,pemandangan pantai anyer sudah dapat kulihat.aku pun menaruh tasku diatas tempat tidur,lalu aku membuka jendela.
Hemmmm…sejuk,padahal udah siang,apalagi pagi ya,wawww lautnya,kerennnn amazing..”kataku
Lagi asik menikmati pemandangan,Tiba-tiba bel kamarku berbunyi,aku pun membuka pintu kamarku.
“Salsha,ayo makan siang dulu.”ucap bundaku.
“Dimana bund?”
“Udah ikut aja.ayok!”
“Ehm bunda tunggu di depan lift aja,nanti aku nyusul ok.emangnya lantai brp bun?”
“Lantai 3.Yaudah bunda sama ayah duluan.gak pake lama ya sayang.”Ucap bunda sambil membelai rambutku.
“Sip bun!”
Kemudian bundaku berderap pergi.Aku menghelakan nafas,dan kemudian membereskan barang-barangku,setelah itu bergegas keluar.
Saat aku membuka pintu kamar,ternyata berbarengan dengan aldy yang juga keluar dari kamarnya bersama alda.
“Ehehe..barengan.”Ucap Alda.
Aku terkekeh sedangkan aldi hanya tersenyum simpul.
“Lo mau kemana sal?”Tanya Aldi.
“Ehmm..aku mau lunch,kamu?”Tanyaku.
“Samaa,kalo gitu bareng aja.”Ucap aldi.
“Ehmm iya,”jawabku sedikit malu.
Kemudian kami berjalan bertiga menuju lift.
“Ka,tadi coklat nya enak bangetttttttt lho.Alda sukaaa..”Ucap Alda.
“Oh ya?kamu mau lagi?kakak masih punya banyak lho.”Ucap ku.
“Wahhh mau mau mau…”Ucap Alda sambil memegang tanganku.
“Makanya nanti abis lunch,kekamar kakak aja ok!”Ucap ku.
“Dih gitu!”Ucap Aldi.
“Kenapa?ga boleh ya?”Ucapku sambil memanyunkan bibirku.
“Boleh gak yaaa??”Ucap Aldi dengan nada meledek.
Aku mengatupkan dua tanganku,”Please..”
“HAHAHA!! Yaudah boleh.”Ucap Aldi.
“Uhh..walaupun ka aldi ga ngizinin,alda tetep mau ke kamar kakak cantik wleeekkkk :P “Ucap Alda.
Aldi melongo,”Oh gitu ya,yaudah nanti gak kakak kasih boneka Barbie lagi.”
Alda langsung merengek kepada aldi,”Ahh..ahh..alda Cuma bercanda kok ka.Kan alda sayang kakak hehe..Alda mau Barbie lagi dong ka..”
“Huh tak tergoda kakak sama rayuanmu.Haha!masa sayang karena ada maunya.”Ucap aldi sambil berjalan.
“Namanya juga anak kecil.That’s just kidding.”Ucapku membuat aldi menghentikan langkahnya.
“Yaelah sal,gue juga Cuma bercanda kali sama alda.”Sahut aldi.
“Ups! Peace V” ucapku dengan membentuk kedua jariku menjadi huruf V.
“Cieeee…”Ucap Alda.
“Cie?maksud kamu apa dek?”Tanya Aldi.
Aku pun juga heran.Namun saat ditanya Aldi,Alda hanya mengedikkan bahunya.Kemudian berlari menuju lift.Dan menekan tombol lift.Pintu lift terbuka,terlihat lift kosong.Alda langsung masuk kedalam lift.Aku dan Aldi tersontak kaget.
“ALDA TUNGGU!”Teriakku dan aldi berbarengan.
Aku dan Aldi langsung berlari mendekati lift,namun gagal!!! Alda sudah menakan tombol nya,dan pintu lift pun tertutup.
“ALDAAA LANTAI TIGAAAA!!!”Teriakku sekencang mungkin,saat masih tersisa cela sedikit pada pintu lift.Aku berharap alda mendengarnya.
Kemudian aldi langsung menekan tombol lift disebelahnya,pntu lift pun terbuka.Lift kosong.Aku dan aldi langsung memasuki lift tersebut.Aldi menekan nomer 3.Lift pun mulai terasa turun.Nafasku terengah-enga begitupun dengan Aldi.
“Dy,Klo alda nyasar gimana?aduhh..harusnya tadi tuh kita cegah dia buat mencet tombol lift.Bodoh bangettt sih kita!!! Uhhh..”Ucapku panik sambil menyeka keringatku.
“Salsha,please thinking!! Dia udah bisa kok naik lift! Buktinya tadi dia ngerti mencet tombolnya.”Ucap Aldi yang terlihat juga panik.
“Ya,tapi alda masih kecil dy! Bisa aja nanti didalam lift,tiba-tiba banyak orang,terus dia lupa harus turun kapan!”Sahutku.
“Sal,gue kakaknya! Jadi gua yang lebih tau dia.Alda bukan anak kecil yang bodoh,dia aktif dan pinter.Gua yakin dia punya banyak akal.Dan gua yakin,tadi dia denger teriakan lo yang super duper kenceng itu!please jangan bikin suasana tambah mencekam.Keep calm!”Ucap Aldi.
Aku mencoba mengatur nafasku,dan meneguk ludah mendengar kata-kata Aldi.
“Maaf..”Ucapku.
Aldi hanya menghelakan nafasnya.Kemudian pintu lift terbuka.Aku dan Aldi keluar dari lift.Terlihat Alda yang sedang memakan permen lollipop.Aldi langsung menghampiri nya.
“Dek!”panggil aldi.
“Eh kakak! Hebat kan ka,alda gak nyasar.”Ucap Alda.
Aldi tersenyum kemudian melirikku.Aku mengerti yang dia maksud.Aldi mengisyaratkan kepadaku bahwa apa yang dia bilang dilift tadi itu benar.Nukan semata-mata ingin menenangkan ku yang panik.
“Iya maaf..”Ucapku yang tak tau harus berkata apa lagi.
“Lho?kakak cantik kenapa minta maaf sama ka aldi?Ka Aldi jahatin kakak cantik ya?”Ucap Alda dengan kepolosannya.
“Lah?kalo dia yang minta maaf ke kakak,itu artinya dia yang punya salah sama kakak.Aduh kamu ada-ada aja sih.”Ucap Aldi.
“Emang kakak cantik punya salah apa ke kakak?”Ucap Alda.
Aku hanya bisa terdiam.
“Ga punya salah apa-apa.”Ucap Aldi.
“Terus kenapa tadi kakak cantik minta maaf?”Tanya Alda.
“Aduhhh dek,kamu tuh bawelnyaa kok dari bayi ga ilang-ilang ya?heran kakak sama kamu.Kepo banget gitu.”Ucap Aldi yang sudah gemas sekali dengan ocehan adiknya yang begitu sangat bawel.
“Kepo itu apa kak?”Tanya Alda.
Aldi menghelakan nafasnya,”Minta jelasin sama salsha aja tuh.”
“Ihhhh!! Kok kakak manggilnya salsha sih,kakak harus manggil kakak cantik juga dong!”Ucap Alda.
“Tapi kan kakak sama dia seumuran dekkk!!”Ucap Aldi.
“Ohh gitu ya,yaudah manggil nya Peri cantik aja.”Ucap Alda.
“Hah?peri cantik?Kaya di film my heart aja.”Ucapku.
“Film my heart?film apa tuh ka?”Tanya Alda.
Aku terkekeh,dan hanya bisa menghela nafas panjang.
“Hey,kalian kok malah ngobrol disini,bunda udah nungguin dari tadi dimeja makan.Gak dateng-dateng,bunda kira kalian nyasar!”Ucap Bundaku.
“Lho,an bunda blm ngasih tau dimana tempat makannya,jadi kita tunggu disini aja.”Ucapku.
“Oh iya bunda lupa.Yaudah ayo kesana!”Ucap bundaku sambil menunjuk serong ke kanan.
SEE YOU THE NEXT PART
Mardi Gras Casino & Hotel in Ridgefield, Washington - MapYRO
BalasHapusThe Mardi Gras 통영 출장안마 Hotel & 원주 출장마사지 Casino is a hotel in Ridgefield, Washington, 제주도 출장마사지 U.S.A.. View map. Hotel. 하남 출장샵 Location. 2415 Highway 50, Ridgefield, 의정부 출장안마 Washington,